Gambar orang mancing di atas persis spt kehidupan para losser di forex: mau santai2 dpt duit, tapi lihat...
Yg pertama trading di tahan wkt sdg loss.
Yg kedua profit sedikit2 diambil.

Kedua kebiasaan itu ilusi yang akan menghasilkan cara trading yang loss. Sikap yang benar seharusnya adalah: quick cut loss & let the profit run. Sewaktu merencanakan entry kita sudah tahu dimana kita akan cut loss, dan itu harus ditaati. Sedangkan profitnya tdk usah kita pikirkan, krn begitu arah kita benar maka kita tahan/hold posisi open kita selama mungkin dg memasang SL yg digeser2. Tidak penting berapa kali kita menang, yang penting waktu kalah kita lossnya terbatas dan waktu menang profitnya buanyakkk.
Klik gambar di bawah ini utk melihat bgm seharusnya kehidupan kita sbg pendekar forex
You can be FREE.
You can live and work anywhere in the world.
You can be independent of routine and not answer to anybody.
This is the life of a successful trader

A road diverged in a wood and I took the one less traveled by. And that has made all the difference

The Secret - Rahasia manusia yg diungkapkan

Sejak debutnya hampir setahun lalu (2006), Film The Secret menuai berbagai pujian dan juga kontroversi.

Film ini mengangkat tema tentang mengapa sebagian kecil orang menuai sukses fenomenal, sementara sebagian besar lainnya berkutat dalam naik turun problematika tanpa juntrung.

Boleh saya bilang, film ini adalah film pertama di dunia yang mengupas tentang bagaimana sistematika "program" pikiran dan perasaan manusia bekerja menarik berbagai hal, baik positif maupun negatif, kedalam hidup kita. Istimewanya, film ini tidak sekadar mengupas mengapa - nya, tapi juga bagaimana supaya kita dapat memperbaiki "program" tersebut. Step by Step.

Masalah yang diangkat...
Mulai diawal film dipaparkan secara gamblang tentang mengapa sebagian dari kita sering tidak mendapatkan apa yg harapkan, tapi malah mendapatkan apa yg kita takutkan.Sederhana saja, karena kita secara naluriah berfokus pada hal yang takutkan. Sebagai contoh, kita berharap pada pekerjaan yang baik dan kondusif, tapi secara diam -diam, kita menyimpan kecemasan yang terkadang menjadi takut akan pekerjaan yang berat, dijejali deadline dan tekanan. Ehh, ternyata apa yang kita takutkan sedikit banyak menjadi kenyataan.

Hal inilah yang dikatakan oleh film tersebut sebagai bagian dari pendidikan yang harus direformasi.Kita harus mulai memfokuskan pikiran dan hati, pada apa yang benar inginkan. Masalahnya kebanyakan dari kita tak tahu apa yang benar inginkan, atau tidak mau karena takut kecewa jika tidak tercapai. Dan kita mulai menggunakan alasan "bersikap realistis" sebagai benteng pertahanan.

Masih menurut film tersebut, tak ada yang salah dengan prinsip apa sudah kita pegang dan jalani selama ini, hanya saja, jika memang ingin merevolusi kehidupan pribadi menjadi jauh lebih baik, mari keluar dari zona kenyamanan yang membatasi.

Inilah yang disebut sebagai "Law of Attraction" atau Hukum Tarik positif menarik orang positif lainnya, pebisnis menarik pebisnis lainnya, orang-orang dengan kesenangan serupa saling menarik, bahkan di tingkat atomik, sub atom yang memilik tingkat energi serupa saling menarik membentuk struktur atom hingga molekul.

Lebih lanjut lagi, perasaan negatif menarik hal negatif seperti stress penyakit. Anda tentu pernah baca, ada riset menyatakan bahwa 3 penyakit pembunuh manusia paling populer abad ini dimulai dari stress dan pola hidup negatif.

Ya kembali lagi, itu semua kekuatan dari Hukum Tarik Menarik, hukum universal di alam semesta ini selain hukum gravitasi dan hukum kuantum serta hukum relativitas.

Kita diajak membuka paradigma bahwa kita masing2 pribadi adalah pusat gravitasi bagi kehidupan kita sendiri. Kita,dengan hukum tarik menarik, membuka medan gravitasi pada hal fokuskan, baik secara sadar ataupun tidak. Jadi kendalikan medan gravitasi anda.

Dan yang lebih dalam, tapi hal ini agak sensitif, adalah mengenai nasib. Secara implisit, film ini menyatakan bahwa nasib tak lain adalah produk dari hukum tarik menarik dan gravitasi pribadi setiap individu.

Saya sendiri cukup tergugah mendapati bahwa film ini tanpa tedeng aling membahas mengenai nasib, karena bukan hanya di indonesia, di seluruh duniapun, konsep tentang nasib adalah hal yang sensitif. Sebagian besar orang merasa kurang nyaman jika konsep pribadi mereka tentang nasibnya diusik.

Karena, umumnya orang tidak akan menerima begitu saja jika seseorang berkata : "Hei, nasibmu sial seperti ini karena kamu sendiri yang menciptakan daya tarik gravitasi kesialan akibat cara berprasangka dan berpikirmu yang negatif". Tak ada seorangpun yang sengaja menarik hal-hal kurang beruntung dalam kehidupan mereka. Saya pribadi berpikir bahwa bahasan tentang nasib dalam film ini perlu direvisi agar tidak terlalu gamblang. Tapi apa boleh buat, mari kita fokuskan pada kenyataan bahwa film ini membawa niat baik agar kita dapat hidup lebih berkelimpahan dan bahagia.

Solusi yang diberikan (setidaknya dipaparkan dengan apik)...
Tentu saja selain membahas berbagai masalah dan kenyataan yang terjadi,mereka membuka pengetahuan, bagaimana cara menata kembali berbagai "program" kehidupan kita menjadi lebih baik. Walaupun tidak terlalu detail, tapi patut diacungi jempol, karena kita tidak harus terlebih dahulu ikut mengikuti seminar2 transformasi kepribadian untuk mengetahui bagaimana caranya.

Pertama, dimulai dari pikiran (otak), mulai dengan memfokuskan pikiran pada yang positif. Tidak perlu rumit, cukup dengan mengganti sudut pandang berpikir. Pikiran negatif dan positif itu seperti dua sisi mata uang, tidak jauh, hanya tinggal membalik. Misalnya, pikiran negatif tentang deadline pekerjaan yang membebani, bisa kita ganti secepat kilat menjadi sebuah tantangan menarik menjanjikan untuk mendapatkan pengalaman dan kesempatan promosi karir atau bonus. Tapi pikiran belum cukup, berikutnya lebih penting...

Perasaan (hati -bawah sadar), yang kedua, lebih penting. Anda tidak dapat bertahan lama berpikiran positif, jika perasaan di benak masih direcoki dengan ketakutan -cemas-amarah. Sebaliknya, jika perasaan dalam arah positif, maka pikiran positif lebih mudah muncul dan semi-permanen. Begitu pikiran dapat diganti ke arah positif, segera lakukan peralihan perasaan kearah yang sama, yaitu positif. Rasakan perasaan bahagia yang pernah anda rasakan, kemudian perbesar perasaaan itu dengan pikiran positif yang diprogram. Misalnya anda pernah merasakan bahagia saat mendapat penghargaan atas prestasi, ingat kembali dalam hati perasaan itu, rasakan, dan perbesar dengan pikiran positif yang tadi diprogram.

Ketiga dan yang paling penting, adalah Menerima (spiritual). Orang jawa tengah jaman kakek kita sering bilang, kalo orang bisa hidup "nerimo" ikhlas, maka sandang pangan lahir batin bisa tentram. Ada benarnya. Hanya saja, hidup "nerimo" apa adanya tidak lagi cukup di abad ini. Hidup "nerimo" abad ini harus dilengkapi dengan kemampuan otak berpikir kreatif positif dan mengelola perasaan secara efektif. Jika konsisten, hasil yang dipetik adalah ketentraman yang berkelimpahan.

Menerima yang dimaksud adalah bersyukur serta menikmati apa yang telah dilakukan seolah -olah telah memperoleh apa yang diinginkan. Memang tidak dapat diukur dengan angka mengenai kadar dari penerimaan ini, tapi pembuktian dari banyak sampel personal menunjukkan bahwa kemampuan menikmati sesuatu dan merasa seolah -olah telah mendapatkan hasilnya, pada suatu waktu yang random, memberikan hasil final yang jauh lebih efektif dan optimal serta mendekati ekpektasi awal walaupun tidak persis sama. Semacam mistis memang,tapi saya yakin suatu saat, para scientist --dan saya juga berharap ikut serta dapat menemukan tolak ukur yang mendekati keakuratan.

Mudah ? saya pribadi lebih suka mengatakan : tak semudah membalik telapak tangan. Kita membutuhkan komitmen untuk mau melakukan perubahan demi perubahan dengan kesabaran. Tapi memang ada cara -cara yang lebih cepat dan teknologi yang lebih efektif.

Saya janjikan ini film yang sangat menarik untuk anda tonton. Anda bisa download full filmnya tanpa subtitle di situs ini. Paswordnya: globalse

Buku Tamu

This blog is dedicated to Forex Trader.
Please come back and visit often
as it will be updated on a regular basis
regarding various topics about Fx Trading
fosamax litigation